Saturday, 30 May 2015

Pagi dan berbahagia

Tidak semua mencintai pagi. Tapi tidak juga pecintanya membenci malam. Hanya saja ia menjadi lebih tertarik melihat matahari. Melihat awal hidup yang baru.
Pada awal hari, berbalut senyum. Lalu bagaimanakah caranya berbahagia? Sebanyak itu pertanyaan yang harus terjawab. Dan berbahagia adalah semudah senyum yang tersungging. Semudah kata "selamat pagi" yang begitu ceria, dan sehangat sapaan mentarimu hari ini.
Entah berteman teh, kopi atau susu hangat pagi ini. Entah berbalut bahagia atau duka, harimu terlalu masih panjang untuk kau jadikan keluhan sejak pagi. Berbahagialah, semudah senyum itu tersungging. Berbahagialah, semudah bahagia itu menjadikanmu lebih ceria bersama cerita.

No comments:

Post a Comment

TInggalin komen yaa... :))